Asahan, MISTAR.ID 

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Asahan mendatangi rumah korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Setia Budi, Gang Rambutan, Kelurahan Selawan, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, pada Kamis (13/2/25).  Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran proses hukum yang tengah berlangsung.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Asahan Ipda Christianshen bersama tim langsung memeriksa saksi Asbun Harahap, yang terlibat dalam kasus kecelakaan pada Selasa (28/1) lalu di Jalan Sei Hasan, Kelurahan Selawan, Kecamatan Kisaran Timur.

Kejadian ini menjadi perhatian khusus mengingat kondisi korban yang mengalami luka serius sehingga belum dapat menghadiri pemeriksaan di kantor polisi. Menurut Ipda Christianshen, mereka mendatangi saksi sebagai upaya jemput bola dan bentuk pelayanan kepada masyarakat.

Langkah proaktif ini sejalan dengan instruksi dari Kapolres Asahan, AKBP Afdhal Junaidi, serta Kasat Lantas Polres Asahan, AKP Resty. Mereka menekankan pentingnya respons cepat terhadap kasus kecelakaan lalu lintas guna memastikan hak-hak korban tetap terlindungi dan proses hukum berjalan dengan lancar.

Menurut Ipda Christianshen, pendekatan ini juga merupakan salah satu strategi kepolisian dalam mempercepat penyelesaian kasus serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap laporan yang masuk dapat ditindaklanjuti secara profesional dan tanpa hambatan. Oleh karena itu, ketika ada kendala seperti kondisi kesehatan saksi yang tidak memungkinkan untuk datang ke kantor, kami yang turun langsung ke lapangan,” ujarnya.

Satlantas Polres Asahan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menangani kasus kecelakaan lalu lintas. Selain memastikan kelancaran proses pemeriksaan saksi, mereka juga terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan raya.

Dengan adanya langkah jemput bola ini, diharapkan penyelesaian kasus dapat berjalan lebih efektif dan tidak tertunda akibat kendala teknis. Kepolisian juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. (perdana/hm17)